KOMPAS.com - Uang Rupiah baru tahun emisi 2022 (TE 2022) sudah dirilis oleh Bank Indonesia (BI) pada 17 Agustus 2022. Terdapat tujuh uang kertas baru yang dirilis tahun 2022, yaitu Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.000, dan Rp 1.000. Uang kertas baru ini resmi digunakan sebagai alat transaksi pembayaran di seluruh ...
TEMPO.CO, Jakarta - Bersamaan dengan perayaan kemerdekaan Negara Indonesia yang ke-77, Bank Indonesia atau BI mengeluarkan tujuh pecahan uang kertas baru Tahun Emisi atau TE 2022 pada hari Kamis, 18 Agustus 2022 lalu. Tujuh pecahan uang kertas tersebut terdiri dari uang Rp 100 ribu, Rp 50 ribu, Rp 20 ribu, Rp 10 ribu, Rp 5 ribu, Rp 2 ribu, dan ...
Siaran Pers. No.24/219 /DKom. Pemerintah dan Bank Indonesia menggelar acara peluncuran 7 (tujuh) pecahan Uang Rupiah Kertas Tahun Emisi 2022 (Uang TE 2022) pada hari ini (18/8) di Jakarta. Ketujuh pecahan Uang TE 2022 tersebut secara resmi berlaku, dikeluarkan, dan diedarkan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bertepatan pada ...
Lihat gambar uang rupiah dari berbagai pecahan dan tahun emisi. Temukan informasi tentang desain, tanda air, dan ukuran uang kertas Bank Indonesia.
KOMPAS.com – Hari ini 21 tahun lalu, Bank Indonesia merilis uang Rupiah kertas Rp 5.000 emisi tahun 2001. Uang kertas Rp 5.000 bergambar pahlawan nasional Tuanku Imam Bonjol ini diluncurkan tepatnya pada 6 November 2021. Penerbitan uang kertas Rp 5.000 ini tertuang di Peraturan Bank Indonesia Nomor 3/19/PBI/2001 tentang Pengeluaran dan ...
Lihat Foto. Uang Rp 5.000 emisi 2001 () Ukuran uang tersebut, yaitu 143 mm x 65 mm. Uang kertas Rp 5.000 itu pada bagian depan bergambar pahlawan nasional Tuanku Imam Bonjol. Selain itu terdapat gambar saling isi berupa logo BI yang akan terlihat secara utuh saat diterawangkan.
Penampakan uang baru alias uang kertas emisi 2022 Rp 5.000 (BI) JAKARTA, KOMPAS.com - Sosok pahlawan nasional Idham Chalid diabadikan dalam uang rupiah kertas baru tahun emisi 2022 yang diluncurkan Bank Indonesia. Wajah Idham terdapat pada uang pecahan Rp 5.000. KH. Dr. Idham Chalid lahir di Satui, Amuntai, Kalimantan Selatan, pada 27 Agustus 1921.